Biasanya aku makan kalo ada teman orang Jawa yang punya acara khusus dan biasa disajikan bersama klepon dan lopis dalam satu wadah. Aku lihatnya orang pada makan dengan disiram gula merah jadi dari dulu aku pikir cenil itu ya jajanan yang pake saus gula merah. Ternyata itu hanya karena makannya sama lopis jadi guyur saus gula merahnya sekalian.
Nah, tadi aku bikin ya. Dapat resep di Makan Bersama. Makasih buat Mbak Vivi Nowotny yang udah sharing resepnya ya. Tapi bingung aku...kok nggak ada gula merahnya. Lihat resep yang lain juga sama. Walaaaah artinya selama ini salah paham aku. Tapi kayaknya emang lebih enak deh pake gula merah. Jadi tadi aku tetap bikin saus gula merahnya just in case yang pake gula pasir nggak cocok sama aku. Dan memang ternyata anak anak, aku bahkan hubby sekalipun yang orang Jawa lebih senang diguyur gula merah. Tapi resepnya tetap aku tulis asli ya...supaya yang lain enggak ngikut ajaran sesat kayak aku....hihi.
Bahan :
- 250 gr tepung sagu tani
- 130 ml air mendidih
- 1/2 butir kelapa parut
- 1/2 lembar daun pandan
- garam sedikit
- pewarna memnurut selera
- air untuk merebus
Cara membuat :
- Campur kelapa parut dengan sedikit garam. Aduk rata. Kukus bersama daun pandan sekitar 15 menit. Angkat, sisihkan.
- Didihkan 130 ml air. Ambil 1 sdm tepung sagu tani, larutkan dengan 3 sdm air biasa, lalu tuangkan ke air yang mendidih tadi sambil diaduk cepat sampai kental. Angkat.
- Masukkan sisa tepung sagu tani, aduk dengan tangan sampai adonan kalis dan dapat dibentuk. Bagi 2 atau 3 adonan. Beri sedikit pewarna. Uleni sampai warna merata.
- Bentuk adonan sebesar kelingking atau sesuai selera.
- Didihkan air, rebus adonan tadi sampai mengapung dan matang, angkat.
- Gulingkan dalam kelapa parut dan taburi gula pasir secukupnya.
0 komentar:
Posting Komentar